Tak terasa sudah 1 tahun lebih Asus Zenfone Max Pro M1 menemani hari-hari saya. Yaelah, lebay banget, kayak pacar aja. wkwk. Padahal, sebelum membeli hp ini. Saya gak ada kefikiran sama sekali untuk membeli hp ini. Karena yang saya ingat waktu itu harga hpnya lumayan mahal untuk ukuran kantong pelajar seperti saya ini. Saat awal perilisannya, Asus Zenfone Max Pro M1 dibanderol dengan harga 2 jutaan.
Lalu, hal apa yang membuat saya meminang hp ini? dan apa aja keluh kesah saya serta suka duka menggunakan Asus Zenfone Max Pro M1 selama setahun? Yuk, kita bahas dibawah.
HP SAYA SEBELUM ASUS ZENFONE MAX PRO M1
Sebelum menggunakan Asus Zenfone Max Pro M1, daily driver saya adalah Samsung Galaxy J1 2016. Sebenarnya tidak ada rasa kecewa saya dengan J1 2016. Kecuali, memori internalnya yang hanya berukuran 8GB. Free sizenya pun hanya 4
gigaan setelah dipotong sistem. Kalian bayangin untuk zaman sekarang ukuran segitu bisa nyimpan apaan coy. Al hasil saya harus puas hanya memasang sosial media saja untuk menghindari internal yang terlalu sedikit ini.
Mau enggak mau saya pun harus hijrah dari hp ini. Dengan harapan agar saya bisa menyimpan banyak foto dan video, serta bisa menginstall banyak aplikasi tanpa harus pusing memikirkan memori internal. Oh iya, baterai di J1 2016 juga sangat dikit, yaitu 2050 mAh. Yang membuat saya terkadang harus charge hp ini 2x dalam sehari.
SAYA PUN MEMILIH ASUS ZENFONE MAX PRO M1
Setelah searching kesana kemari, lihat review di youtube. Saya pun memiliki 2 opsi untuk hp 1 jutaan. Pertama, ada Samsung Galaxy M10 dan Xiaomi Redmi 7A yang baru aja dirilis pada waktu itu. Namun, pas saya iseng lihat-lihat hp di JD.ID kagetlah saya ketika melihat ASUS Zenfone Max Pro M1 ini tersedia dengan harga yang bikin saya geleng-geleng kepala. Harganya waktu itu hanya Rp1.595.000. Tanpa fikir panjang saya langsung saja order hp ini. Berikut screenshot pembeliannya.
|
klik untuk memperbesar |
Banyak alasan kenapa saya memilih Asus Zenfone Max Pro M1. Pertama, baterai badak. Yup, dengan harga 1 jutaan dah dapat 5000 mAh itu dah mantap banget gan. Karena seingat saya sepanjang tahun 2019 jarang ada hp 5000 mAh di harga 1 jutaan.
Kedua, RAM dan internal lega. RAM di Asus Zenfone Max Pro M1 ini berukuran 3GB dan internal 32GB. Yang untuk pemakaian saya sudah sangat lebih dari cukup.
Hanya 2 itu aja sih alasan saya meminang Asus Zenfone Max Pro M1 ini. Untuk masalah prosesor saya tidak terlalu peduli sih. Karena saya jarang bermain game.
YANG SAYA TIDAK SUKA DARI ASUS ZENFONE MAX PRO M1
Hanya satu yang tidak
saya suka dari hp ini, yaitu ukurannya yang cukup besar untuk tangan saya. Karena dari dulu saya memang senang dengan hp yang compact, dan hal itu memudahkan saya untuk mengantongi hp saya di saku celana. Kalau Asus Zenfone Max Pro M1 ini terkadang saya harus membawa tas selempang untuk meletakkannya, karena celana saya tidak cukup dalam untuk mengantongi hp ini. Takutnya jatuh pula lagi
|
klik untuk memperbesar |
BAGAIMANA DENGAN PERFORMANYA?
Kalau untuk pertanyaan ini saya gak bisa jawab ya guys, karena seperti yang saya katakan di awal tadi. Saya tidak bermain game sama sekali. Aplikasi yang saya gunakan hanya sosial media seperti WA, Instagram, Facebook, dan Youtube. Dan menurut saya sudah sangat lancar sekali dan bebas lag.
BATERAINYA GIMANA BANG?
Nah untuk baterai mending kamu lihat saja screenshot statistik penggunaan saya dibawah ini
|
klik untuk memperbesar |
|
klik untuk memperbesar |
|
klik untuk memperbesar |
DURASI NGECAS BERAPA JAM BANG? DAPAT BERAPA MILIAMPERE
Untuk durasi ngecas dari 20%-90% butuh waktu 2 jam, dan untuk mA nya kisaran 1700 mA menggunakan batok dan kabel bawaan.
PAKE ROM, KERNEL, SAMA ANDROID APA BANG?
Saya gak ngerti masalah ROM, Kernel, dan semacamnya. Karena jujur saya sama sekali takut untuk ngotak-ngatik hp kayak gini. Jadi ya saya pakai seperti biasa aja. Untuk Android saya masih menggunakan Oreo 8.1 di build 340.
|
klik untuk memperbesar |
KENAPA GAK UPDATE KE ANDROID 10 BANG?
Gak tau kenapa saya paling benci yang namanya update. Entah itu aplikasi ataupun OS. Ya paling kalau di update ya gitu-gitu aja. Dan selama saya pakai android oreo ini sih nyaman-nyaman aja.
PAKAI GCAM APA BANG?
Untuk GCam atau google camera yang saya gunakan ada 2 ya guys. Pertama ada GCam Arnova lalu ada GCam 6.1
|
klik untuk memperbesar |
|
klik untuk memperbesar |
HASIL FOTONYA BANG?
Nih untuk hasil fotonya yang saya jepret menggunakan GCam diatas. Oh iya, kalau untuk sehari-hari saya menggunakan GCam Arnova. Tapi kalau untuk Night Mode saya menggunakan GCam 6.1.
|
klik untuk memperbesar |
|
klik untuk memperbesar |
|
klik untuk memperbesar |
|
klik untuk memperbesar |
|
klik untuk memperbesar |
|
klik untuk memperbesar |
|
klik untuk memperbesar |
|
klik untuk memperbesar |
|
klik untuk memperbesar |
PAKAI CASING APA BANG?
Saya pakai Matte Case aja, gak mau yang ribet-ribet. Harganya lupa, kalau gak salah 15ribuan.
PERNAH JATUH GAK BANG?
Jatuh sih pernah, tapi Alhamdulillah gak bikin lecet backdoor atau bikin retak layar. Karena saya pakein casing dan juga Tempered glass.
Untuk TG nya saya beli di konter, seharga 15rb. Dan itu bukan tipe asus zenfone max pro m1, namun karena saya lihat pas di hp saya, yaudah saya beli aja.
KESIMPULAN
Ok kesimpulannya, saya sangat nyaman dan puas menggunakan Asus Zenfone Max Pro M1. Mulai dari Internal, RAM, Resolusi layar FHD, Google Cameranya mantul, baterai badak. Gak ada niatan sama sekali hijrah ke hp lain. Kalau bisa sampai hp ini error dan hancur baru saya ganti ke hp lain.
Ok guys jadi itulah pengalaman 1 tahun saya bersama Asus Zenfone Max Pro M1. Kalau ada pertanyaan atau apapun itu silahkan kirim di kolom komentar dibawah ya. Sampai jumpa di postingan saya berikutnya. Byeee.